Cahnganjuk.com – Pernahkah kamu berfikir, apakah bisa mengirim artikel ke media online? Tentu saja bisa. Ini akan cocok sekali bagi kamu yang memiliki hobi menulis dan ingin mengirim artikel ke media online.
Lalu? Bagaimana cara mengirim artikel ke media online? Ketahui jawaban selengkapnya pada artikel berikut ini.
Tips Mengirim Artikel ke Media Online
Tetapi sebelum mengirim artikel ke media online, terdapat beberapa cara menulis artikel media online yang perlu untuk kamu perhatian. Apa saja itu? Berikut penjelasannya.
Menggunakan Data yang Valid dan Faktual
Menggunakan data yang valid dan faktual menjadi kunci utama dalam mengirim artikel ke media online. Kenapa demikian? Tentu media online tidak ingin bila media mereka diisi dengan artikel-artikel yang datanya tidak bisa dipertanggungjawabkan dong.
Oleh karena itu, kamu sebagai penulis harus mampu untuk membangun ide, gagasan, atau opini yang disertai dengan argumentasi. Tulislah argumentasimu itu berdasarkan data yang valid dan aktual.
Formasi Tulisan
Tips menulis artikel media online berikutnya adalah formasi tulisan. Sebagai contoh, kamu dapat menggunakan formasi tulisan seperti berikut:
- 10% pengantar; sekitar 1 paragraf
- 20% pemaparan masalah; sekitar 1-2 paragraf
- 35% referensi, data dan fakta, dan argumentasi yang relate dengan topik masalah; sekitar 3-4 paragraf
- 35% solusi atau bagian akhir; sekitar 3-4 paragraf
Formasi tulisan tersebut tidaklah baku. Hanya sebagai contoh saja. Kamu juga dapat menggunakan rumus AIDA atau formasi tulisan yang telah disediakan oleh platform.
Kalimat yang Ringkas, Padat, dan Jelas
Jika kamu ingin mengirim artikel ke media online, gunakanlah kalimat yang ringkas, padat, dan jelas. Hal ini bertujuan untuk menghindari pembahasan yang meluber kemana-mana. Jika memungkinkan, hindarilah kalimat khas birakrasi/pemerintah yang panjang (kalimat majemuk).
Setiap paragraf yang kamu buat, upayakan untuk mengisinya dengan 2-4 kalimat saja yang berkesinambungan dan mudah dipahami oleh pembaca.
Menggunakan Rangkaian Kata Pertama, Kedua, dan Ketiga
Menggunakan sistematika kata pertama, kedua, dan ketiga dalam paragraf sangat dianjurkan dalam mengirim artikel ke media online. Karena model tulisan ponters a, b, c atau 1, 2, 3 dan seterusnya biasanya kurang cocok untuk jenis artikel di media online. Namun, semua itu kembali lagi tergantung pada topik dan sedetail mana kamu ingin membahas topik tersebut.
Jangan Lupakan Sub-Judul
Selain memberikan judul utama, pastikan kamu juga menambahkan sub-judul untuk memudahkan pembaca dalam memahami struktur artikel yang kamu tulis.
Paragraf Pembuka yang Menarik
Sebelum mengirim artikel ke media online, pastikan kamu telah mempelajari bagaimana cara membuat paragraf pembuka yang menarik. Kenapa begitu? Karena paragraf pembuka yang menarik dapat membuat pembaca untuk membaca secara lengkap artikel yang kamu tulis.
Cantumkan Nama Pengaran dan Tahun Terbit
Apabila tulisan yang kamu buat membutuhkan referensi, maka cukup cantumkan nama pengarang dan tahun terbitnya saja. Model yang digunakan biasanya in-note, tidak seperti daftar pustaka, dan ussahakan referensi tersebut dari data primer.
Paragraf Penutup yang Memikat
Selain membuat paragraf pembuka yang menarik, pastikan kamu juga menutup tulisan kamu menggunakan paragraf penutup yang menarik dan bermanfaat. Cara menulis paragraf penutup juga dapat kamu pelajari kok. Jadi, tenang saja.
Kesimpulan
Mengirim artikel ke media online dapat dilakukan oleh siapa saja yang menginginkan artikelnya terbit di media online. Meskipun demikian, kamu juga harus tetap memperhatikan cara menulis artikel media online yang menarik supaya artikel yang kamu tulis memiliki peluang besar untuk diterbitkan di media online tersebut.
